Sinar_Pessel
Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Petunjuk Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan dan Nagari tahun 2023 dilaksanakan oleh Bapedalitbang Pesisir Selatan pada hari senin 31 Oktober 2022 di Aula Kantor Camat Linggo Sari Banganti. Peserta kegiatan berjumlah 72 orang terdiri dari Sekretaris Nagari dan Operator SIPD Nagari Se kecamatan Pancung Soal (20 Orang), Se Kecamatan Airpura (20 Orang), dan Se Kecamatan Linggo Sari Baganti (32 Orang). Narasumber Kegiatan ini adalah Sekretaris Bapedalitbang Drs Adri, M.Si; Camat Linggo Sari Baganti Busrasol, SH; Tenaga Ahli TPP P3MD Eka Panbudi, ST, MM, dan tim SIPD Bapedalitbang Sofin dkk.
Aswandi, SE.,M.Si Sekretaris Nagari selaku Ketua Tim Penyusun RKP dan DURKP dan Pitri Sasmita, A.Md. Kaur Perencanaan Selaku Anggota Tim Penyusun RKP dan DURKP/Operator SIPD merupakan peserta kegiatan Sosialisasi dan Bintek tersebut.
Kegiatan dilaksanakan Dalam rangka sosialisasi Surat Edaran Bupati Pesisir Selatan
Nomor 050/ /PPEPD-Bapedalitbang/X/2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Musrenbang Kecamatan dan Nagari di Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2023 dan
Bimbingan Teknis Pengentrian Daftar Usulan Rencana Kerja Pemerintah (DURKP)
Nagari Tahun 2024.
Drs Adri., M.Si sekretaris Bapedalitbang menegaskan beberapa hal yang penting diperhatikan oleh tim penyusun DURKP Nagari Tahun 2024, diantaranya DURKP disikronkan dengan Renja SKPD, keselarasan antara Visi Misi Wali Nagari dengan Visi Misi Bupati, dan untuk RKP Nagari menurut Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan transmigrasi nomor 8 tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa 2023. " DURKP oleh Nagari harus sincron dengan Renja SKPD,dan Visi Misi Bupati, sesuai petunjuk Permendagri 86 tahun 2017, dan RKP disusun menurut Permendes 8 tahun 2022, " Tegas Drs Adri., M.Si yang sebelumnya adalah sekretaris DPMDPPKB Pessel ini bersemangat.
lebih lanjut Pak Adri (demikian sapaan akrabnya) menjelaskan bahwa Bapedalitbang mendorong agar Nagari melaksanakan musrenbang pada minggu ke IV November, dan APB Nagari tahun 2023 telah disyahkan selambatnya 15 Desember 2022.
Busrasol, SH camat Linggo Sari Baganti pada kesempatan itu mengingatkan nagari agar dalam menyusun RKP dan DURKP memperhatikan Standar Pelayanan Minimal (SPM), dan sebagai motivasi kerja Pemerintah daerah telah menyiapkan alokasi Anggaran Rp 500.000.000,- (Lima Ratus Juta Rupiah) per Kecamatan. Nagari mana yang mendapatkan dana tersebut?, pak camat penggemar Badminton ini menjelaskan yang mendapatkan adalah yang programnya paling relevan dengan SPM dan memenangkan kompetisi di tingkat kecamatan masing-masing. " RKP dan DURKP juga disusun memperhatikan SPM, dan pemerintah Daerah mengalokasikan dan Rp 500 Juta perkecamatan. Nagari yang dapat adalah yang RKPnya memenuhi standar SPM, dan memenagkan kompetisi tingkat kecamatannya masing-masing" Jelas Busrasol yang sebelumnya mengabdi di Kecamatan Airpura. karena itu jelasnya, dalam musrenbang Nagari nantinya harus diputuskan juga usulan khusus Sesuai SPM yang dicanangkan Pemerintah.
Eka Panbudi, ST.,MM TA TPP P3MD Pesisir Selatan mengingatkan agar Nagari menyusun RKP 2023 betul-betul memperhatikan Permedesa nomor 8 tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa 2023. beberapa point penting dalam permendesa itu adalah BLT Desa (25%) untuk menaggulangi kemiskinan Ekstrim Impact Vandemi Covid 19, Operasional Nagari (3%), Program BUMDES, penanggulangan stunting, Pendidikan sesuai Kewenangan Desa,perekenomian, dan kegiatan Bedah Rumah. untuk Bedah Rumah alokasi dananya sebesar Rp 10.000.000 (sepuluh JUta Rupiah). "Susunlah DURKP sebagaimana SE bapak Bupati. RKP disusun menurut permedesa nomor 8 / 2022," ingat TA Energik ini. lebih lanjut Pak Eka menjelaskan soal bedah Rumah dananya kurang dari tahun-tahun sebelumnya, pemnag harus betul-betul selektif melaksanakan program ini. "Bedah Rumah dananya 10 Juta tahun ini, sedangkan tahun sebelumnya 15 juta untuk rehap ringan, 25 Juta rehap Sedang, dan 30 Juta Rehap Berat" Rinci Alumnus PPS UPI padang ini. karena itu pemnag harus selektif, tutupnya.
Sofi dari tim bapedalitbang menjelaskan beberapa form yang harus disi terlebih dahulu oleh tim sebelum operator SIPD melakukan entri. sofi juga menjelaskan sebaiknya setiap usulan DURKP juga diperkuat dengan Proposal teknis, dan photo Lokasi. " Setelah pengentrian program lebih baik diperkuat dengan proposal teknis dan photo lokasi" tutup sofi.
pada Sesi Diskusi beberapa peserta menyampaikan Kesiapan melaksanakan perencanaan sebagaimana SE bapak Bupati. namun demikian nagari juga mengharapkan Pemda menyiapkan seluruh regulasi yang mendukung hal itu.
Sekretaris Nagari Inderapura Tengah Aswandi, SE.,M.Si menyatakan siap melaksanakan Musrenbang minggu ke IV bulan November ini, karena inderapura Tengah memang telah melakukan beberapa persiapan diantaranya telah Musnag, tim telah terbentuk. sedangkan untuk penyelesaian APB selesai 15 Desember 2022, Aswandi meminta Pemda Menyiapkan peraturan pendukung setidaknya 4 Perbup. "untuk Musrenbang insya Allah bisa terlaksana karena kami sudah Musnag dan sudah membetuk tim. saat ini berlangsung penggalian gagasan personal. sedangkan untuk APB bisa selesai sesuai target dengan dukungan seperangkat Aturan yang memang dibutuhkan untuk itu, diantaranya Perbup tentang Standar Biaya Umum Nagari, Perbup Rincian DDS, Perbup Rincian ADD, dan Perbup Rincian PBH" kata Aswandi.
soal bedah rumah, Aswandi mengusulkan agar program diberikan kepada Rumah yang dihuni langsung oleh pemiliknya, bukan rumah Pusako, sebab rumah pusako banyak yang berhak dan banyak pula pandangannya.
Acara yang dibuka pukul 9.25 WIB itu ditutup pukul 13.49 WIB oleh Camat Linggo Sari Baganti Busrasol, SH. (Aswandi_Admin).